Foto hanya ilustrasi
Lombok - Seorang dokter hilang tenggelam saat memancing ikan di Pantai Lancing, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Tim SAR gabungan Mataram saat ini memperluas titik pencarian.

"Pencarian korban telah diperluas, karena sudah empat hari pencarian belum ada tanda-tanda," kata Kepala SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi di Praya, seperti dilansir Antara, Minggu (21/4/2024).

Dokter Lalu Wisnu Aditya Wardana (27) asal Desa Kateng Pendem hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang pada Rabu (17/4) lalu. Personel gabungan ditambah untuk mencari Wisnu.

"Kami juga telah menambah personel untuk melakukan pencarian. Dan dibantu oleh para nelayan serta warga," kata Lalu Wahyu.

Wahyu mengatakan pencarian terhadap korban tidak hanya dilakukan melalui laut, tapi juga melalui udara dengan menggunakan drone. Kendala yang dihadapi saat pencarian adalah gelombang dan angin kencang.

"Pesisir pantai di sekitar lokasi kejadian juga kita sisir. Tapi korban belum ditemukan," kata Wahyu.

Dokter Wisnu sebelumnya hilang saat mancing ikan di perairan Pantai Lancing, Dusun Tampah, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah.

"Sampan yang digunakan korban terbalik diterjang gelombang," kata Lalu Wahyu Efendi.

Ia mengatakan, berdasarkan informasi dari anggota BPBD Lombok Tengah, ada tiga orang dalam perahu tersebut, tapi dua orang bisa diselamatkan oleh nelayan yang melintas di sekitar lokasi kejadian.

"Tim dari Unit Siaga SAR Kuta Mandalika sudah dikerahkan sejak kejadian," katanya.

Pencarian menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB) dan Kantor SAR Mataram mengirimkan tambahan personel dan peralatan dengan harapan meningkatkan proses pencarian.

"Kami juga gunakan drone untuk melakukan pencarian melalui udara," katanya. (Red)