Sampit - TNI AL, Sampit. KLM Berkat Sentosa Jaya Tenggelam saat melakukan pelayaran menuju Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur karna cuaca buruk yang terjadi di perairan muara teluk Sampit. (28-8-2023).
Menurut informasi yang didapatkan dari Komandan Pos TNI AL Samuda jajaran Lanal Banjarmasin Letda Laut (P) M. Subkhan, KLM Berkat Sentosa Jaya memiliki bobot GT 438 bermuatan Pupuk yang di Nahkodai oleh Sahriadi dengan ABK (Anak Buah Kapal) berjumlah 8 orang berangkat dari Bontang menuju Sampit.
Jum'at, (04/08/2023), Kapal tolak dari Pelabuhan Tersus PT. Pupuk Kalimantan Timur Dermaga I Selatan, Bontang Prov. Kalimantan Timur menuju Sampit. Tanggal 28 Agustus 2023 sekitar pukul 13.40 Wib kapal sudah berada di perairan Muara Teluk Sampit pada titik Kordinat 03°23'401"S 113°0'583"E terjadi cuaca buruk sehingga Mesin pompa Kapal tidak mampu untuk membuang air yang masuk ke kapal dan menyebabkan kapal mulai tenggelam. Melihat kondisi tersebut 8 ABK kapal menyelamatkan diri dengan menggunakan lifecraft dan membuat rakit dari peralatan yang ada di kapal.
Sebelum tenggelam Sahriadi sempat menghubungi Agen Kapal PT. BSP (Bahari Sandi Pratama) a.n Reza memberitakan kondisi kapalnya. Dari informasi tersebut Reza meminta bantuan Komandan Pos TNI AL Samuda. Selanjutnya Komandan Pos TNI AL berkoordinasi dengan KPLP, Basarnas dan Polairud Polda Kalteng untuk melaksanakan pencarian dengan posisi terakhir pada titik kordinat 3°23'222" LS 112°55'813" BT. (humas_lanalbanjarmasin).
Pukul 20.35 Wib Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Pos TNI AL Samuda, Basarnas, Polairud Polda Kalteng dan KPLP menemukan 8 Orang ABK yang sedang mengapung dengan menggunakan rakit sekitar 9 Mil dari Pantai Kalap, Ujung Pandaran pada titik kordinat 3°15'978"S 112°55'762"E dan dievakuasi menuju Dermaga Ujung Pandaran, Kec. Teluk Sampit, Kab. Kotawaringin Timur Prov. Kalteng.
Setibanya di Dermaga Ujung Pandaran seluruh ABK dibawa menggunakan Minibus menuju Pos TNI AL Samuda untuk diserahkan kepada Agen pelayaran. (@W)